Gelista adalah
akronim dari gerakan literasi Espensa yang menjadi program SMPN 1 Ngadirojo
untuk mendukung gerakan literasi sekolah (GLS). Literasi adalah seperangkat
kemampuan dan keterampilan individu dalam membaca, menulis, berbicara,
menghitung dan memecahkan masalah pada tingkat keahlian tertentu yang
diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini bertujuan
untuk menumbuhkan minat baca peserta didik serta
meningkatkan keterampilan membaca agar pengetahuan dapat dikuasai
secara lebih baik. Materi baca berisi nilai-nilai budi pekerti,
berupa kearifan lokal, nasional, dan global yang disampaikan sesuai
tahap perkembangan peserta didik. gerakan literasi sekolah dicanangkan
berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun
2015 secara tersurat yang mengatur tentang GLS.
Adiwiyata adalah upaya membangun program atau wadah yang baik dan ideal
untuk mendapatkan ilmu pengetahuan dan berbagai norma serta etika yang dapat
menjadi dasar manusia menuju terciptanya kesejahteraan hidup untuk cita-cita
pembangunan berkelanjutan. Adiwiyata merupakan nama program
pendidikan lingkungan hidup dan diharapkan mampu menciptakan kondisi yang baik
bagi sekolah untuk menjadi tempat pembelajaran dan penyadaran warga sekolah,
sehingga di kemudian hari warga sekolah tersebut dapat turut bertanggungjawab
dalam upaya penyelamatan lingkungan. Setiap warga sekolah diharapkan ikut
terlibat dalam kegiatan sekolah menuju lingkungan yang sehat serta menghindari
dampak lingkungan yang negatif. Program adiwiyata bukan sebatas nama program
untuk tujuan lomba saja, tetapi bisa dilaksanakan oleh semua pihak yang peduli
lingkungan hidup. Karena program ini terbukti mampu membangun karakter generasi
bangsa.
Sehingga disimpulkan bahwa Gelista
Espensa merupakan kemaampuan warga SMPN 1 Ngadirojo dalam literasi
adiwiyata dan memiliki keterampilan abad 21 atau di istilahkan dengan 4C
yaitu communication (komunikasi), collaboration (kolaborasi), critical thinking
and problem solving (berpikir kritis dan pemecahan masalah), creativity and
innovation (kreativitas dan inovasi). Seperti diketahui bahwa SMPN 1 Ngadirojo
yang memiliki visi mewujudkan warga sekolah yang disiplin dalam bersikap, luhur
dalam berperilaku, unggul dalam berprestasi dan berwawasan lingkungan,
merupakan sekolah adiwiyata nasional pada tahun 2018 yang sekarang ini akan
maju menuju menjadi sekolah adiwiyata mandiri, dengan produk unggulan Jargo
yang akronim dari jaran goyang (jahe racikan nggo tombo meriang), yang memiliki
arti jahe ramuan untuk obat demam dan juga bisa untuk memperkuat kekebalan atau
imunitas tubuh. Gerakan ini dilakukan seluruh warga sekolah dengan mengelola
program SEKAM (sampah, energi, keanekaragaman hayati, air dan makanan) dan
program penerapan 3R yaitu reuse (menggunakan kembali sampah), reduce
(mengurangi sampah), recycle ( mengolah kembali atau daur ulang).
Peserta didik dalam melakukan
kemampuan literasi ini dengan menulis puisi, cerpen,poster yang dimuat di dalam
majalah Markiesa. Majalah ini merupakan majalah SMPN 1 Ngadiorjo berisikan
karya peserta didik dan guru yang mayoritas bertema adiwiyata. Pada hari sabtu
tanggal 19 okober 2019 Dr.Dra. Yuli Bangun Nursanti, M.Pd selaku Kepala Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wonogiri berkenan meresmikan majalah
tersebut di SMPN 1 Ngadirojo, yang pada waktu itu mengusung tema “Gerakan
Literasi Tingkatkan Prestasi dan Wujudkan Adiwiyata Mandiri”. Beliau
menyampikan capain-capain yang telah diraih SMP Negeri 1 Ngadirojo menunjukkan
seluruh warga sekolah memiliki kartakter positif baik dalam bidang akademik
maupun lingkungan dan mendukung penuh SMPN 1 Ngadirojo sebagai perwakilan
kabupaten wonogiri untuk menjadi sekolah adiwiyata mandiri. “SMPN 1 Ngadirojo
bisa menjadi model atau contoh bagi sekolah lain agar setidaknya bisa meraih
capaian yang sama atau bahkan lebih baik lagi,” imbuh Kadinas P dan K Kabupaten
Wonogiri.
T
Banyak juga para pendidik di SMPN 1
Ngadirojo juga membuat tulisan artikel ilmiah dan best practice dengan tema
adiwiyata yang diterbitkan di media masa serta diikutkan dalam lomba antara
lain: Gerakan Semut Sebagai Upaya Mewujudkan Sekolah Adiwiyata Mandiri di SMPN
1 Ngadirojo Kabupaten Wonogiri (Hartanto, S.Pd.,M.Pd), Tingkatkan Kesadaran
Norma Melalui PLH Pada Pembelajaran PPKn ( Dra. Siti Rohayati), PBL Berbasis
Lingkungan Sekolah Tingkatkan Pembelajaran Matematika (Lusita Indiaswati,
S.Pd), BARKAS dalam Pembelajaran Seni Budaya (Retno Prawati, S.Pd), Recycle
Dalam Pembalajaran Bahasa Inggris Tentang Teks Prosedur (Sri Lestariningsih,
S.Pd), BLOKAR Tingkatkan Pembelajaran Matematika (Ronas Anjarwati, S.Pd),
Pembelajaran IPS Berbasis Lingkungan Hutan Sekolah (Sutarjo, S.Pd, M.Pd), Teks
Eksposisi Melalui 3R Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia (Ida Gunarti,
S.Pd), Pemanfaatan Sampah Tingkatkan Hasil Belajar Pada Pembelajaran IPS (Sri
Haryani, S.Sos), Tingkatkan Keterampilan Menulis Teks Deskripsi Dengan PLH (Sri
Martuti, S.Pd), VoCard dari Kardus Bekas Tingkatkan Pembelajaran Bahasa Inggris
(Sri Tursilo Hadiningsih, S.Pd), Pendekatan PjBL Membuat JARGO Dalam
Pembelajaran Bahasa Inggris (Sri Rahayu,S.Pd), Pendidikan Karakter Peduli
Lingkungan Melalui Pembelajaran PAI (Apri Indriyati, S.Pdi ), Tingkatkan Hasil
Belajar Siswa Melalui Puzle dalam Pembelajaran TIK (Sulisniyati, S.Kom),
Pendekatan Konseling Realita Berbasis Adiwiyata Tingkatkan Kedisiplinan Siswa
(Herma Rusdianawati, S.Psi), Adiwiyata dari Hati ( Maryati, S.Pd, Septi
Puwaningtyas, S.Pd, Agustina Pujiastuti, S.I.Pust), Pendidikan Karakter
Adiwiyata Terintegrasi Pada Pembelajaran IPA (Pudi Srimaryatmo, S.Pd)
Semoga dengan adanya Gelista Espensa ini mewujudan visi, misi sekolah yaitu mewujudkan warga sekolah yang disiplin dalam bersikap, luhur dalam berperilaku, unggul dalam berprestasi dan berwawasan lingkungan, mensukseskan program adipura kabupaten wonogiri dan mendukung adiwiyata yang di programkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Sehingga SMPN 1 Ngadirojo akan menjadi Sekolah adiwiyata mandiri di kabupaten Wonogiri.(PSM)
0 komentar:
Posting Komentar