VIDEO CONFERENCE
MGMP PRAKARYA
DENGAN TEMA “PROGRAM PJJ DI MASA PANDEMI”
Wonogiri – Video conference MGMP Prakarya
Subrayon 01 dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 9 September 2020 secara virtual.
Video conference diikuti oleh seluruh guru mapel
prakarya yang berada di wilayah subrayon 01 dan juga diikuti oleh guru mapel
dari subrayon lain. Nara sumber dari kegiatan ini adalah bapak Budi Sudaryatmo,
S.Pd, M.Pd Selaku Koordinator MGM Prakarya Kabupaten dan Bapak Sutrisno, S.Pd
yang sekarang ini menjabat ketua MGMP subrayon 01. Host dipercayakan kepada
bapak Susanto, S.Kom dan moderator oleh Sri Harumi, SE.
Kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan
pemahaman kepada guru mapel prakarya dalam membuat program pelaksanaan
pembelajaran jarak jauh yang diakibatkan oleh kondisi pandemi covid 19. Sebagai
Ketua MGMP Rayon Ibu Dra. Mamik Tri Hastuti, M.Pd dalam pembukaannya memberikan
arahan bahwasannya kegiatan MGMP untuk saat ini sebaiknya selalu ditingkatkan
walaupun dilaksanakan dengan sistem daring.
Bapak Budi Sudaryatmo, S.Pd, M.Pd sebagai
narasumber yang pertama mengupas isi dari Surat Edaran Mendikbud No. 4 tahun
2020 tentang prinsip-pinsip pelaksanaan belajar dari rumah. Ada tujuh prinsip
yang harus diperhatikan dalam pelaksanaan BDR yaitu 1). Keselamatan dan
kesehatan lahir batin siswa, guru, kepala sekolah dan seluruh warga sekolah
menjadi pertimbangan utama dalam pelaksanaan BDR, 2). Kegiatan BDR dilaksanakan
untuk memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa, tanpa terbebani
tuntutan menuntaskan seluruh capaian kurikulum, 3). BDR dapat difokuskan pada
pendidikan kecakapan hidup, antara lain mengenai pandemi COVID-19, 4). Materi
pembelajaran bersifat inklusif sesuai dengan usia dan jenjang pendidikan,
konteks budaya, karakter dan jenis kekhususan peserta didik, 5). Selama BDR
dapat bervariasi antar daerah, sekolah dan Peserta Didik sesuai minat dan
kondisi masing-masing termasuk mempertimbangkan kesenjangan akses terhadap
fasilitas BDR, 6). Hasil belajar peserta didik selama BDR diberi umpan balik
yang bersifat kualitatif dan berguna dari guru tanpa diharuskan memberi
skor/nilai kuantitatif, 7). Mengedepankan pola interaksi dan komunikasi yang
postitip antara guru dan orang tua/wali.
Peran pendidik sangat penting dalam pembelajaran jarak jauh (PJJ) diantaranya :1) Pendidik memfasilitasi pembelajaran jarak jauh secara daring, luring maupun kombinasi keduanya sesuai dengan kondisi dan ketersediaan sarana pembelajaran 2) Membuat mekanisme untuk berkomunikasi dengan orang tua/ wali dan peserta didik 3. Membuat RPP yang sesuai minat dan kondisi anak 4) Menghubungi orang tua untuk mendiskusikan rencana pembelajaran yang inklusif sesuai kondisi anak didik 5) Pendidik memfasilitasi pembelajaran jarak jauh secara daring, luring maupun kombinasi keduanya sesuai dengan kondisi dan ketersediaan sarana pembelajaran.
Dengan adanya kegiatan ini pengurus berharap semoga pelaksanaan PJJ dapat berjalan sesuai harapan sehingga kebutuhan peserta didik dapat dipenuhi dengan baik.
0 komentar:
Posting Komentar